Polres Puncak Jaya - Guna menghadirkan serta menciptakan keamanan dan kedamaian, personel gabungan TNI-POLRI yang ada di Kab. Puncak Jaya melaksanakan pengamanan pada 5 titik Pos-pos Penyekatan yang ada di seputaran Kota Mulia, Selasa (29 April 2025).
Aparat gabungan TNI-POLRI yang terdiri dari Polres Puncak Jaya, Kodim 1714/PJ, Satgas Yonif Raider 112/DJ, Satgas Yonif Raider 715/MTL dan Brimob Polda Papua serta Brimob Pas III BKO Puncak Jaya mengamankan pos-pos penyekatan yang ada diantaranya pos penyekatan Perempatan Kuburan Tujuh, Pos Penyekatan Pertigaan Kantor Distrik Pagaleme, Pos Penyekatan Pertigaan Toba Jaya (Pruleme), Pos Penyekatan Kampung Usir Belakang dan Pos Penyekatan Kampung Muliambut.
Kapolres Puncak Jaya AKBP Achmad Fauzan, S.Ag melalui Kabag Ops AKP Matheus Tanggu Ate saat dikonfirmasi membenarkan bahwa tiap harinya puluhan personel gabungan TNI-POLRI mengisi pos-pos penyekatan yang ada didalam Kota Mulia guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan terjadi seperti aksi saling serang yang dilakukan oleh kedua kubu massa pendukung Paslon baik 01 maupun 02.
Lanjutnya, mengingat permasalahan sengketa Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Puncak Jaya sampai saat ini masih berlanjut di MK sehingga membuat kami aparat keamanan terus mengintensifkan kegiatan patroli dialogis, razia maupun pengisian pos-pos penyekatan guna menciptakan Sitkamtibmas tetap aman dan kondusif di Kab. Puncak Jaya.
" Kami juga berharap kepada seluruh masyarakat terkhusus bagi kedua kubu massa pendukung Paslon agar mari kita sama-sama menjaga kondusifitas keamanan yang ada, jangan ada lagi aksi saling serang karena itu dapat merugikan kita semua warga masyarakat Kab. Puncak Jaya " harap AKP Matheus Tanggu Ate.
Pelaksanaan kegiatan patroli dialogis dan pengisian pos-pos penyekatan akan terus kami laksanakan agar kondusifitas Sitkamtibmas yang ada tetap aman dan kondusif serta masyarakat dapat melaksanakan aktivitas dengan aman dan lancar. (*)
