Iklan

 


 


Tak Hadiri Audiensi, HMI Pandeglang Nilai ULP Mencurigakan

Jumat, 19 September 2025, September 19, 2025 WIB Last Updated 2025-09-19T13:48:20Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini

 



PANDEGLANG - Dilansir Tintakitanews.com Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Pandeglang menjadwalkan audiensi silaturahmi dengan Unit Layanan Pengadaan (ULP) Kabupaten Pandeglang pada Jumat (19/9/2025) namun sangat membuat pejabat ULP diduga mangkir tidak hadir.


Syahri Fauzan R, selaku Kabid Partisipasi Pembangunan Daerah (PPD) HMI Cabang Pandeglang menyayangkan sikap pejabat ULP yang dinilai kurang menghargai agenda silaturahmi dan audensi tersebut. Menurutnya, audiensi itu dimaksudkan untuk membangun komunikasi dan terjalinnya hubungan baik antara mahasiswa dengan pemerintah daerah, khususnya terkait transparansi dan akuntabilitas pengadaan barang dan jasa.


“Ini sebenarnya audiensi silaturahmi, bukan konfrontasi. Tapi sayangnya pejabat ULP tidak hadir. Ini menunjukkan kurangnya komitmen dan integritas dalam menjalin hubungan dengan masyarakat, terutama mahasiswa,” ujar Fauzan.


HMI menilai ketidakhadiran tersebut sebagai bentuk pengabaian terhadap ruang dialog yang seharusnya dibangun. Mereka berharap pejabat khususnya kepala ULP bisa lebih terbuka dan responsif terhadap undangan silaturahmi yang diinisiasi oleh mahasiswa.


“Kami hanya ingin membangun komunikasi yang baik. Kalau forum silaturahmi dan audensi saja tidak dihargai, bagaimana dengan hal-hal yang lebih serius?,” tambah Fauzan.


Ia menegaskan, HMI akan terus mendorong adanya keterbukaan. Akan tetapi apabila sikap seolah-olah acuh tak acuh ini terus menerus masyarakat menilai dan menilai integritas lembaga tersebut.


Selain itu, kata Fauzan, Bupati Pandeglang juga di minta untuk menyiarkan lembaga ULP, karena sejauh ini proses lelang proyek di semua sektor belum bisa disebut maksimal, banyak masalah yang perlu di benahi, seperti dugaan proyek monopoli, KKN, dan ketidakterbukaan informasi lengkap terkait keputusan ULP dalam memverifikasi pemenang tender atau lelang yang sering kali asal asalan tanpa melihat kualitas dan rekam jejak perusahaan atau si pemilik. Jangan sampai yang di akomodir hanya segilintir oligarki dan yang mempunyai kedekatan dengan pengusaha saja.


Oleh karena itu, Himpunan Mahasiswa Islam akan menyuarakan hal ini ke publik dengan cara turun ke jalan melakukan aksi demonstrasi di depan kantor Bupati dan ULP pandeglang, tandasnya.


Berkaitan dengan hal tersebut, awak Media masih mencoba mengkonfirmasi pihak-pihak terkait.(Enggar)

Komentar

Tampilkan

Terkini